Description
Dalam Islam, Sunni dan Syiah seringkali diposisikan berbeda, bahkan bertentangan. Dalam perkembangan sejarahnya, lahirnya Sunni dan Syiah dipengaruhi oleh persoalan politik, yakni tentang siapa tokoh yang berhak menggantikan posisi kepemimpinan Nabi Muhammad, serta peristiwa tahkim antara Ali ibn Abi Thalib dan Muawiyah ibn Abi Sufyan. Perkembangan selanjutnya perbedaan antara Sunni dan Syiah berefek pada persoalan keagamaan. Padahal keduanya merupakan mazhab yang sama-sama diakui.
Pada Risalah Amman yang dihasilkan dari pertemuan Amman Yordania 4-6 Juli 2005, yang dihadiri oleh 200 ulama terkemuka dari 50 negara, telah menyepakati 8 mazhab yang diakui, termasuk di dalamnya Syiah Ja’fari dan Syiah Zaidiyah.
Telah banyak uraian-uraian tentang pembahasan relasi Sunni-Syiah dalam berbagai aspek dan pendekatan. Salah satu perbedaan yang mencolok ialah dalam kajian hadis, yaitu tentang siapa sahabat Nabi Saw. yang berhak meriwayatkan sabdanya. Baik Sunni dan Syiah memiliki kaidahnya sendiri dalam menentukan siapa yang berhak meriwayatkan hadis. Namun, perbedaan itulah yang berkontribusi dalam perkembangan kepustakaan hadis yang merupakan bagian dari khazanah intelektual Islam.
Karya ini diterjemahkan dari karya asli Ali Nashiri yang berjudul An Introduction to the Tradition Compilation of the Syi’ah and Sunni School of Thought. Penulis berupaya untuk mengenalkan khazanah karya-karya hadis di kalangan Sunni dan Syiah, yang mana pada awalnya buku ini merupakan buku daras yang menjadi panduan dalam mengajarkan mata kuliah ilmu hadis.
Terdapat 13 kitab hadis dari kalangan Syiah, dan 17 kitab hadis dari kalangan Sunni, yang dipaparkan secara komprehensif dan sistematis, ringkas namun padat. Di dalamnya menerangkan riwayat hidup masing-masing penulis kitab, sanad keilmuannya, serta kedudukan ilmiah dan penguasaannya. Memperkenalkan struktur kitab hadis, literatur, beserta komentar-komentar dan karya-karya yang terkait dengan masing-masing kitab hadis. Tentu, diuraikan pula metode penulisan, karakteristik, kelebihan maupun kekurangannya, serta kritik-kritik yang ada terhadap masing-masing kitab.
Karya ini dibutuhkan selain untuk saling mengenalkan antara Sunni dan Syiah sebagai bagian dari khazanah intelektual Islam, juga sebagai sarana untuk menjauhkan tendensi-tendensi negatif yang menjadi tembok penghalang antara keduanya. Sementara karya-karya yang memperkenalkan kitab-kitab hadis, baik dari Sunni maupun Syiah ternilai minim. Bahkan sampai saat ini belum ada buku tersendiri yang fokus dalam usaha tersebut.
Sadra Press berusaha untuk merealisasikan harapan terciptanya ukhuwah islamiyah antara kaum muslimin, melalui penerbitan buku Pustaka Hadis karya Ali Nashiri, sebuah ensiklopedia hadis yang memperkenalkan kitab-kitab hadis dalam Sunni dan Syiah.
Book Paper 371 halaman
Reviews
There are no reviews yet.