Description
Setiap zaman mempunyai pelbagai tipologi, kemestian, dan tuntutannya sendiri. Semua itu beranjak dari situasi dan kondisi sosial, serta dari ditemukannya masalah-masalah baru dan pemahaman-pemahaman baru pada zaman itu. Bersamaaan dengan itu, setiap zaman juga mempunyai problema, kerumitan, dan kendala yang muncul akibat perubahan sosial dan budaya. Semua itu adalah bagian dari sebuah proses sejarah masyarakat.
Artinya, pelbagai problema yang samar, kendala, dan kerancuan tak terkecuali juga menghampiri generasi masa kini. Untuk menyelesaikan hal-hal ini, setidaknya terdapat dua langkah. Pertama, mengulangi kembali penulisan khazanah-khazanah ilmiah dan intelektual Islam dengan bahasa kontemporer dan mempersembahkan ajaran-ajaran yang tinggi itu melalui konteks kekinian kepada ruh, jiwa, dan akal generasi masa kini. Kedua, menginferensi (istinbāth) pelbagai kebutuhan dan tuntutan yang berkaitan dengan zaman ini dari dasar-dasar universal Islam.
Kitab Tafsīr al-Amtsāl ini disusun berdasarkan dua langkah dan tujuan tadi. Ditulis oleh seorang ulama masa kini, Syekh Nasir Makarim Syirazi, kitab tafsir ini lebih menekankan pada problema-problema konstruktif kehidupan—materiil ataupun spiritual—dan problema-problema sosial secara khusus, dan berkaitan secara dekat dengan kehidupan individual dan sosial. Ringkasnya, Tafsīr al-Amtsāl dirancang untuk menjawab pelbagai kebutuhan dan problema kekinian. Penulisannya jauh dari penggunaan istilah-istilah ilmiah yang rumit, sehingga ia dapat bermanfaat bagi semua kalangan. Terjemahan terkait dengan ayat ditampilkan secara jelas, akurat, dan menarik. Arti kata-kata dan asbāb al-nuzūl (sya‘n al-nuzūl) lebih diperhatikan, lantaran keduanya mempunyai peranan dalam pemahaman arti sebuah ayat. Tafsir semacam ini tentu saat ini sangat dibutuhkan, lantaran—seperti ungkapan Imam Ja’far Shadiq—“Orang yang mengetahui zamannya tidak akan bingung dan takut oleh timbulnya problema dan tantangan.”
Reviews
There are no reviews yet.